Berangkat pagi pulang sore,8 jam bekerja bahkan bisa sampai 12 jam kalau lembur.
Ini semua kami lakukan demi masa depan dan keluarga.Kalau boleh memilih sebenarnya kami ingin seperti mereka,kembali belajar di bangku kuliah.Namun inilah jalan hidup kami,yang mau tak mau harus di jalani.Tapi bekerja tak menutup kesempatan kami untuk belajar,kami tetap bisa belajar dari kerasnya kehidupan ditanah rantau & kami juga masih bisa kuliah kelas karyawan.
Ini semua kami lakukan demi masa depan dan keluarga.Kalau boleh memilih sebenarnya kami ingin seperti mereka,kembali belajar di bangku kuliah.Namun inilah jalan hidup kami,yang mau tak mau harus di jalani.Tapi bekerja tak menutup kesempatan kami untuk belajar,kami tetap bisa belajar dari kerasnya kehidupan ditanah rantau & kami juga masih bisa kuliah kelas karyawan.
Via : http://www.hidayah.co/2015/02/demi-mimpi-jangan-berhenti-di-tengah.html
Karena buat kami ilmu masih tetap nomor
satu,dengan ilmu kami masih ada harapan untuk bisa hidup lebih
baik.Walaupun dengan keadaan seperti ini pun kami sudah bersyukur karena
buat kami minimal tidak menyusahkan orang tua.Inilah sedikit cerita
tentang kami "anak rantau".
Tidak ada komentar:
Posting Komentar